Pemkab Kaimana Gelontorkan Anggaran 8 Milyar Untuk Membeli Kapal Cepat Layani Masyarakat Kaimana.
Kaimana, Pemerintah daerah pada APBD Tahun Anggaran 2023 telah mendorong untuk membeli dua buah kapal.
Dua buah kapal tersebut merupakan tujuan pemerintah dalam meningkatkan aksesibilitas, guna menunjang program pengbangan pariwisata.
Hal ini diungkapkan oleh Sekretaris Daerah, Donald R Wakum saat dikonfirmasi, usai mengikuti Sidang Paripurna di Gedung DPRD Kaimana, Senin (16/1/2023).
“Pada prinsipnya, tidak ada program yang aneh. Justru, program yang diusulkan saat ini adalah dalam rangka mendorong percepatan pengembangan pariwisata di daerah ini,” tegas Donald.
Pemerintah daerah ini selanjutnya, bahwa program pengembangan wisata di kabupaten Kaimana, pemerintah daerah telah mendorong pembelian dua kapal cepat berkapasitas 200 penumpang untuk melayani masyarakat yang ada di wilayah pesisir.
Dikatakan, kapal cepat yang dibeli oleh Pemda Kaimana sebanyak 2 unit, masing-masing seharga Rp. 4 miliar tersebut, sejalan dengan penyediaan armada perintis bagi masyarakat di kampung-kampung.
“Menurut Pengakuan Kepala Dinas perhubunhan Kapal itu adalah kapal baru, yang karena pandemi kemarin, tidak dipergunakan. Mereka berlabuh saja dan selalu kasih panas mesin, jadi kapal itu mesinnya masih bagus dan baru,” tegasnya.
Sekda mengatakan, membeli 2 unit kapal tersebut, bukan sesuatu yang aneh, karena ini erat kaitannya dengan penyediaan aksesibilitas bagi masyarakat, termasuk mendorong pertumbuhan sektor pariwisata di daerah ini.
“Kita ketahui bersama bahwa Raja Ampat saat ini, telah masuk ke wilayah pemerintah provinsi lain, yakni Provinsi Papua Barat Daya, demikian pula, potensi pariwisata Kaimana akan tetap digenjot ke Provinsi Papua Barat,” jelasnya.
Disinggung soal apakah dengan peluang pengembangan pariwisata tersebut, untuk urusan aksesbilitas itu, maka kerjasama dengan Batik Air pun akan tetap didorong Pemda saat ini di tahun anggaran 2023 ini, katanya, agar Batik Air tetap didorong masuk dalam APBD tahun 2023 ini.
“Memang ini baru usulan saja, tapi kita kembali akan melihat bagaimana pendapat dari wakil rakyat kita di DPRD Kaimana.
Prinsipnya, saran yang disampaikan Pemerintah Daerah saat ini, tidak pernah keluar dari RPJMD yang ditetapkan, karena pariwisata merupakan salah satu program prioritas dari Pemda Kaimana saat ini,” pungkasnya.
Liputan : DAR
Sokama.id
Tim Justice for Tobias Silak Tuntut Keadilan dari Komnas HAM RI
Keluarga almarhum Tobias Silak bersama dengan Tim Justice for Tobias Silak kembali menggelar aksi demonstrasi dengan membagikan selebaran di kawasan Jam Kota, Dekai, Kabupaten Yahukimo
Seminar Sehari Pembinaan Rohani bagi Persekutuan Wanita PW Jemaat GKI Metanoia Dekai
Dekai, Yahukimo – Persekutuan Wanita PW Jemaat GKI Metanoia Dekai menggelar seminar sehari bertajuk "Wanita Kristen yang Bijaksana" dengan sub...
Silon tak Dapat di Akses, Berkas Pencalonan Paslon BERBUDI ditolak KPU Manokwari
MANOKWARI, Perpanjangan pendaftaran calon Bupati dan Wakil Bupati Manokwari pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2024, telah resmi ditutup. Mirisnya,...
Warga 3 RT Pendukung Utayoh kini Nyatakan sikap Menangkan Santun
Fakfak, Konsolidasi pertemuan terbatas Paslon santun di rt 18, 19, 21 kelurahan Fakfak selatan. Pertemuan. Yang di laksanakan di kediaman...
Berkas Bakal Pasangan Calon Hasan Achmad-Isak Wariensy Dikembalikan oleh KPUD.
Kaimana, Komisi pemilihan umum kabupaten Kaimana harus mengembalikan dokumen atau berkas bakal calon Bupati dan wakil bupati Kaimana Hasan Achmad-...
Ini Kata Ketua KPUD Soal Pengajuan Rekomendasi Ulang Bakal Pasangan Calon Kepala Daerah.
Kimana, Ketua Komisioner pemilihan umum Kabupaten Kaimana Candra Kirana membeberkan tata cara pengajuan rekomendasi ulang bakal pasangan calon kepala daerah...
Average Rating