Kepala Kampung Tuaniki, Keluhkan Pembagunan Sarana Prasaran Umum Di Enam Kampung Distrik Wariagar

Read Time:2 Minute, 4 Second

Teluk Bintuni, kepalah kampung Desa Tuaniki Distrik wariagar, keluhkan dengan kurang nya perhatian pemerintah terhadap enam kampung di distrik Wariagar Teluk Bintuni Papua Barat.

Saat di termui dan di mintai keterangan wartawan media online Sokama.id, Sealasa 28/03/23 Dengan Zakeus Braweri Kepala kampung Tuaniki Distrik wariagar Teluk Bintuni Papua Barat.

Dirinya mengatakan saya sebagi kepala kampung Tunaiki yang mewakili masyarakat khusus di enam kampung yang ada Distrik Wariagar, menyapaikan yang pertama kita harus melihat kembali dan menata kedepan yang sudah di lakukan dan belum di lakukan kepada BP LNG Tangguh ke pemerintah daerah yang sudah di lakukan.

Ialah seharusnya adalah salah satu perumahan, yang kedua jalan, jalan rabat cor beton.

Mereka pemerintah selalu turun untuk turun melakukan konsultasi, turun untuk ukur tapi turun tinggal di ukur – ukur saja namun pelaksanaan nya tidak pernah ada nol besar dari 2021 sampai dunia sekarang ini sudah 2023, belum ada sama sekali.

Kami mengharap dari pemerintah Kabupaten teluk Bintuni Papua Barat untuk jangan hanya melihat kami sebagai alat, tapi kalo bisa kami perlu untuk ada transparan terbuka untuk masyarakat bahkan kalo bisa, kami juga ingin merasakan pembangunan di tempat, masih banyak perlu kami bicarakan namun cuman tidak ada kesempatan.

Kesempatan ini datang pada waktu – waktu tertentu itu orang – orang penting, kami masyarakat lemah pun merasakan bahwa kami tertinggal dengan hak – hak kami yang perluh kami bicarakan ke pemerintah daerah, hanya apa yang terjadi di kampung bahwa yang ada terjadi adanya komplik lingkungan adat ekonomi yang ujung-ujung nya di soroti kami sebagai kepala kampung.

Terus kami sebagai kepala kepala kampung mau memperdaya kalo ada dukungan dari pemerintah daerah kepada pihak pihak terkait untuk turun ke lapangan kusus Distrik wariagar sampai pun di masyarakat yang terdampak adalah tentang ekonomi nya.

Distrik Wariagar membawahi enam kampung yaitu Kampung mongotira, Tunaikin wariagar, Wariagar baru, Wariagar utara.

Masyarakat wariagar kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat, yang mana masyarakat aktivitas sebagai mata pencaharian adalah nelayan.

Melakukan penagkapan Hasil Nelayan Yaitu ikan, kepiting dan udang, Terutama hasil udang nya sangat melimpah.

Selaku Kepala kampung sangat bersyukur dengan adanya dana Alokasi kampung itu di alokasikan utk peningkatan Ekonomi Rakyat yang di pegunakan untuk pembelian perahu faiber bermesin tempel lima belas (15 pk) dengan di lengkapi dengan alat tangkap yang itu di lakukan secara bertahap dari beberapa pemerintahan sejak berdirinya pemerintah kampung – kampung yang ada di distrik Wariagar dan secara bertahap itu sudah terlaksana Sekitar delapan Persen ( 80% ) menyentuh masyarakat keseluruhan dari enam kampung yang ada di distrik wariagar teluk Bintuni papua Barat. ( Iskandar )