KKP Gelar FGD Bahas Aksi Nasional Konservasi Hiu Paus Kaimana.
Kaimana, Kementrian Keautan dan Perikanan menggelar forum group diacussion bersama Perwakilan pemerintah, KKPD Kaimana, USAID KOLEKTIF, KEHATI, Konservasi Alam Nusantara, Konservasi Indonesia dan Sinara.
Kegiatan yang digelar di Hotel Grand Papua, Selasa (13/8) dalam rangka merancang rencana aksi nasional jangka panjang untuk melindungi populasi hiu puas yang ada di Kabupaten Kaimana periode 2026-2029.
Direktur Konservasi Ekosistem dan Biota Perairan KKP melalui Ketua Tim Kerja Perlindungan dan Pelestarian Jenis Ikan, Pingkan Katharina Roeroe, mengatakan rencana aksi ini akan menjadi pedoman bagi seluruh pihak dalam upaya pelestarian hiu paus, salah satu ikon biota laut Papua.
“Jadi Hiu paus adalah ikan yang dilindungi secara berkelanjutan, terencana dan terukur, sebagai tempat wisata hiu paus,” ucapnya.
Dikatakan, di wilayah Papua banyak teridentifikasi biota-biota laut yang unik, salah satunya adalah hiu paus yang keberlangsungan hidupnya, perlu untuk dijaga dan dilestarikan.
“Hiu Paus telah ditetapkan sebagai ikan yang dilindungi, maka sangat penting bagi kita untuk menyusun rencana aksi yang berlanjut hingga tahun 2025,” katanya.
Untuk itu rencana aksi nasional akan dibarengi dengan berbagai kegiatan seperti, sasaran, strategi, indikator, lokasi serta penanggungjawab yang akan melibatkan semua stakeholder terkait.
Dia berharap, melalui FGD tersebut dapat memperoleh masukan dan gagasan dari semua pihak, untuk menyusun dokumen rencana aksi hiu paus untuk periode 2026-2029.
“Kabupaten Kaimana merupakan salah satu lokasi prioritas dalam pengembangan dan rencana aksi hiu paus di Indonesia,” bebernya
Kepala Bappeda Kaimana, Abdul Rahim Furuada mengapresiasi kegiatan itu, karena salah satu ikon Kabupaten Kaimana mendapatkan perhatian dari Pemerintah Pusat.
Dikatakan, dalam perencanaan tata ruang Kabupaten Kaimana, pihaknya telah berupaya untuk mendukung konservasi hiu paus yang berada di perairan laut Kaimana.
“Tujuan utama dari pemerintah adalah untuk mensejahterakan masyarakat, untuk itu diperlukan kolaborasi yang baik dari semua pihak, terutama dalam pengelolaan dan pelestarian hiu paus,” ujarnya.
Liputan : David Rahangear
Sokama.id
Jangan Karena kepentingan 1 Orang Menggangu Aktifitas Umum Termaksud Kepentingan Negara
Fakfak, Uria Wagab, kepada Media ini mengatakan kepada pansel bahwa apa yang perlu di takutkan dengan tegakan dan ancaman palang...
Diana Minta Pansel Tegak Lurus Dan Tidak Terprovokasi
Fakfak, Salah satu Peserta Seleksi Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten ( DPRK ) Fakfak Minta Pansel Agar Tidak Terpancing Dengan Pihak...
KPU Fakfak Telah Menetapkan Nomor Urut Pasangan Calon Pilkada 2024
Fakfak, Komisi Pelilihan Umum ( KPU ) Kabupaten Fakfak, pleno penetapan nomor urut calon bupati dan wakil bupati fakfak tahun...
KPU Kabupaten Yahukimo Tetapkan Dua Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati untuk Pilkada 2024
Yahukimo, 22 September 2024 – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Yahukimo secara resmi menetapkan dua pasangan calon bupati dan wakil...
DPT Kaimana Untuk Pilkada Dan Pilgub 2024 sebanyak 41.681 Pemilih.
Kaimana, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kaimana akhirnya menetapkan DPSHP menjadi Daftar Pemilih Tetap (DPT) pemilihan kepala daerah bupati dan wakil...
KPU Yahukimo Gelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Dan Penetapan DPT Pemilu 2024
Komisi Pemilihan Umum KPU Kabupaten Yahukimo mengelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilihan Gubernur Wakil...
Average Rating